Gerakan Boikot, Divestasi, Sanksi (BDS) adalah sebuah gerakan sosial global yang berupaya mengakhiri dukungan internasional dengan memberikan Israel kepada warga Palestina dan menekan Israel agar mematuhi hukum internasional.
Pada tanggal 29 Maret 2024, Komite Nasional BDS Palestina mempublikasikan tentang indikator dampak global gerakan BDS pada perempatan akhir tahun 2023 dan perempatan awal tahun 2024.
Sejak dimulainya perang genosida Israel terhadap 2,3 juta warga Palestina di Jalur Gaza yang diduduki dan terkepung, dampak gerakan BDS telah berkembang pesat dan mulai mempengaruhi beberapa negara.
Gerakan ini bersama banyak mitranya telah meningkatkan tekanan terhadap para pembuat kebijakan untuk mengakhiri keterlibatan negara-negara dan perusahaan-perusahaan dalam kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan dan genosida yang dilakukan Israel melalui pengarusutamaan analisis yang kini diterima secara luas mengenai Israel sebagai negara apartheid dan mengadvokasi sanksi yang sah dan tepat sasaran.
Contoh representatif dari banyak perkembangan tentang aksi BDS diantaranya adalah apa yang dilakukan pemerintahan negara, korporasi, dan lembaga (serikat buruh, keagamaan, akademik, kebudayaan, olah raga),
Tindakan yang dilakukan pemerintah negara:
Bolivia menangguhkan hubungan diplomatik dengan Israel; Chili, Kolombia, Chad, Honduras, Turki dan Yordania menurunkan hubungan dengan Israel.
Uni Afrika secara efektif menangguhkan status pengamat Israel.
Presiden Kolombia Gustavo Petro mengumumkan penangguhan penuh pembelian senjata dari Israel.
Pemerintah regional Wallonia di Belgia menangguhkan dua izin ekspor senjata ke Israel. Wakil PM Belgia dan Spanyol menyerukan “penundaan Perjanjian Asosiasi UE dengan Israel, memberlakukan embargo senjata secara umum, atau bahkan menerapkan sanksi berdasarkan rezim sanksi hak asasi manusia global UE”.
Chile melarang perusahaan-perusahaan Israel menghadiri pameran senjatanya, dan perusahaan-perusahaan Israel juga tidak hadir di pameran senjata Kolombia.
Partai Pekerja Sosialis Spanyol, partai penguasa utama di Spanyol, memberikan suara di parlemen bersama dengan partai-partai lain, mendukung penghentian perdagangan senjata Spanyol dengan Israel. Komite Urusan Luar Negeri di parlemen Spanyol memberikan suara mendukung penghentian perdagangan senjata dengan Israel.
Dana Kedaulatan Norwegia, yang terbesar di dunia, mengumumkan mendivestasi seluruh Obligasi Israel senilai hampir setengah miliar dolar. Obligasi Israel menjadi target utama gerakan BDS sejak Oktober 2023. Federasi serikat pekerja terbesar dengan satu juta anggota memainkan peran penting dalam hal ini.
Beberapa dana pensiun Denmark mengecualikan dan melakukan divestasi dari perusahaan-perusahaan Israel, termasuk bank yang terlibat dalam pemukiman ilegal Israel.
Pemerintah Norwegia menyarankan perusahaan-perusahaan Norwegia “untuk tidak terlibat dalam kerja sama bisnis atau perdagangan yang bertujuan melanggengkan pemukiman ilegal Israel”.
Komisi Hak Asasi Manusia Senat Chili menyetujui rancangan undang-undang yang melarang perdagangan dengan pemukiman Israel.
Pemerintah Malaysia melarang semua kapal milik Israel, khususnya kapal milik perusahaan pelayaran Israel Zim, sebagai tanggapan atas pelanggaran hukum internasional yang dilakukan Israel, sebuah keputusan yang didukung oleh upaya gigih BDS Malaysia.
Parlemen Kanada memutuskan untuk mengakhiri ekspor senjata ke Israel, lebih dari 130 anggota parlemen Inggris menyerukan pelarangan semua penjualan senjata ke Israel.
Kota Barcelona (Catalonia) mengambil langkah bersejarah dengan memutuskan semua hubungan dengan Israel karena sistem apartheid dan kejahatan perang yang dilakukan terhadap warga Palestina di Gaza, yang menjadi preseden di Eropa. Hal ini menyusul kampanye yang dipimpin oleh mitra BDS di Catalonia.
Pemerintah Yordania mengumumkan penolakan perjanjian “listrik untuk air” dengan Israel, menyusul tekanan publik yang signifikan yang dipelopori oleh BDS Jordan.
Dewan Lingkungan Canterbury (ECan) regional Selandia Baru memilih untuk tidak bekerja sama dengan perusahaan yang melakukan bisnis dengan pemukiman ilegal Israel di Palestina.
Meskipun terdapat dominasi propaganda pembenaran genosida Israel di media arus utama AS, mayoritas pemilih AS kini mendukung penghentian atau pengondisian pendanaan militer dan pengiriman senjata ke Israel.
Di Turki, Kota Adana dan Antalya membatalkan protokol kota kembar mereka dengan kota serupa di Israel, Beersheba dan Bat-Yam. Hal ini menyusul kampanye intensif yang dilakukan BDS Turki.
Dewan Kota Ghent (Belgia) mengumumkan tidak akan membeli dari perusahaan yang mengambil keuntungan dari sistem pendudukan Israel dan penindasan terhadap warga Palestina.
Dewan Distrik Kota Derry dan Strabane (Irlandia Utara) mengumumkan rencana untuk mengadopsi Kebijakan Pengadaan yang Etis. Partai terbesar di Irlandia, Sinn Fein, mengumumkan bahwa mereka bekerja di dewan kota di seluruh Irlandia untuk menerapkan kebijakan pengadaan yang etis.
Kota Hayward, CA (AS) memilih untuk melakukan divestasi dari empat perusahaan yang terlibat dalam pelanggaran hak asasi manusia dan hukum internasional Israel.
Lebih dari 120 dewan kota di AS mengeluarkan resolusi yang menuntut gencatan senjata.
Tindakan yang dilakukan korporasi:
Menyusul tekanan dari BDS Jepang dan sekutunya yang memicu keputusan ICJ bahwa Israel kemungkinan besar melakukan genosida, dua perusahaan besar Jepang, Nippon Aircraft Supply dan Itochu Corporation, mengakhiri hubungan dengan produsen senjata swasta terbesar Israel, Elbit Systems.
Elbit Systems, produsen senjata swasta terbesar di Israel dan faktor utama yang mendorong terjadinya genosida, telah menyatakan keprihatinannya mengenai dampak kampanye BDS terhadap perusahaan tersebut , meskipun ada peningkatan dalam penjualan senjata yang “telah diuji di lapangan”. Ketakutan Elbit terhadap BDS dapat dijelaskan dengan munculnya tren divestasi oleh bank-bank besar dan dana investasi.
Dewan Investasi Negara Bagian Wisconsin mengungkapkan bahwa mereka menjual seluruh 8,083 saham Elbit yang dimilikinya. Bank of America Corp mengungkapkan bahwa mereka telah kehilangan lebih dari 50% saham Elbit-nya. Scotiabank, satu-satunya investor asing terbesar di Elbit, menurunkan kepemilikan saham Elbit antara Q3 dan Q4 2023 sekitar 16% . Kampanye untuk mendorong divestasi total terus berlanjut.
McDonald’s terpaksa membatalkan tuntutan pencemaran nama baik yang tidak penting terhadap BDS Malaysia. Perusahaan mengalami kerugian pendapatan dan nilai saham yang signifikan sebagai akibat dari meningkatnya kampanye BDS global, seperti yang diakui oleh manajemennya. Boikot di dunia Arab berperan besar dalam tekanan ini.
Perusahaan pakaian olahraga Jerman Puma mengumumkan tidak akan memperbarui kontraknya dengan Asosiasi Sepak Bola Israel yang akan berakhir pada akhir tahun 2024, karena tunduk pada tekanan BDS yang telah merugikan perusahaan dalam hal kerusakan reputasi.
Carrefour, jaringan supermarket Perancis yang menjadi sasaran BDS karena keterlibatannya dalam kejahatan Israel, telah menutup empat cabang di Yordania , menyusul kampanye intensif yang dipimpin oleh BDS Jordan. Perusahaan Kopi Al-Ameed Yordania sebelumnya memutuskan untuk menutup semua cabangnya di supermarket Carrefour di Yordania karena keterlibatan Carrefour dalam kejahatan Israel.
Tindakan yang dilakukan lembaga-lembaga:
Serikat pekerja besar India yang mewakili puluhan juta pekerja menuntut pemerintah India untuk membatalkan perjanjian “mengekspor” pekerja India ke Israel untuk menggantikan pekerja Palestina, dan mendesak para pekerja untuk memboikot produk-produk Israel dan tidak menangani kargo Israel.
Serikat pekerja pelabuhan di Belgia, India, Catalonia, Italia, Yunani, Turki, California, dan Afrika Selatan mengambil tindakan terhadap kapal Israel atau pengiriman senjata ke Israel.
IAATW, sebuah aliansi serikat pekerja transportasi berbasis aplikasi internasional yang dipimpin oleh pekerja dengan 100 ribu anggota dari 27 negara dan 6 benua, memutuskan untuk memboikot pompa bensin bermerek Chevron.
Gereja Afrika-Amerika terbesar dan tertua, Gereja Episkopal Metodis Afrika, dengan sekitar 3 juta anggota, menuduh Israel melakukan genosida, dan menyerukan AS untuk “segera menarik semua dana dan dukungan lain dari Israel,” untuk mengakhiri keterlibatannya.
Pimpinan semua universitas Palestina menyerukan agar universitas-universitas Israel di seluruh dunia diisolasi.
Lima universitas di Norwegia menangguhkan perjanjian kolaborasi dengan universitas-universitas Israel yang terlibat dalam genosida Israel di Gaza.
Dewan Fakultas Hukum Universitas Antwerpen (Belgia) memutuskan melalui konsensus untuk menghentikan perjanjian kerja sama dengan Universitas Bar-Ilan atas dukungannya yang teguh terhadap serangan militer Israel di Gaza.
Pemerintahan Mahasiswa Sekolah Hukum Harvard mengeluarkan resolusi yang menyerukan kepada Harvard Management Corporation dan semua lembaga dan organisasi di komunitas Harvard untuk melakukan divestasi dari rezim pendudukan militer Israel dan genosida di Gaza.
Senat Akademik Universitas Torino (Italia) memutuskan untuk tidak berpartisipasi dalam seruan penelitian ilmiah dengan lembaga-lembaga Israel yang terlibat dalam #GazaGenocide Israel.
Universitas Girona (Catalonia) berkomitmen untuk meninjau semua perjanjian dengan universitas-universitas Israel; Universitas Federal Ceará (Brasil) membatalkan “Tantangan Inovasi Brasil – Israel” dan Fakultas Humaniora & Ilmu Sosial Universidad Nacional de la Patagonia San Juan Bosco (Argentina) memilih untuk mendukung seruan Universitas Birzeit untuk menghindari institusi akademis Israel yang terlibat.
Asosiasi Fakultas di Universitas Montreal, mewakili hampir 1.400 fakultas, dengan suara bulat memutuskan untuk memboikot universitas-universitas Israel, menjadikannya yang pertama di Kanada yang melakukan hal tersebut.
Mahasiswa di Universitas California Davis (AS) memilih untuk melepaskan anggaran $20 juta mereka dari perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam genosida dan pendudukan.
Majelis Senat Fakultas Universitas Michigan (AS) menyetujui divestasi pada 30 Januari 2024.
Seratus organisasi seni AS, termasuk penerbit, galeri, venue, majalah, toko buku, kolektif, festival, dan agensi, mendukung boikot budaya terhadap Israel.
Cinema Girona membatalkan festival film dan TV Seret Israel, yang disponsori oleh kedutaan Israel dan Kementerian Kebudayaan, setelah keterlibatan pribadi dari kelompok Catalonia.
Eurovision: Menteri Kebudayaan Belgia menyerukan pelarangan Israel dari Eurovision, begitu pula 4.000+ seniman termasuk 1.000+ di negara tuan rumah Swedia. Pesta pemutaran Eurovision terbesar di London termasuk di antara acara yang dibatalkan karena partisipasi Israel.
Lebih dari 100 seniman memboikot festival South by Southwest (SXSW) di Texas (AS) karena kemitraannya dengan militer AS dan produsen senjata yang mempersenjatai genosida Israel.
Puluhan ribu seniman menyerukan gencatan senjata, keadilan dan akuntabilitas melalui puluhan surat dan inisiatif, termasuk di bidang musik, seni visual, film, sastra, dan banyak lagi.
Olimpiade: petisi yang menyerukan pelarangan Israel mengikuti olahraga internasional mengumpulkan lebih dari 280.000 tanda tangan. Dua puluh enam anggota parlemen Perancis telah meminta IOC untuk memberikan sanksi kepada Israel.
FIFA: Asosiasi Sepak Bola Asia Barat menyerukan penangguhan keanggotaan Israel dari FIFA, dan seruan untuk mengecualikan Israel dari Olimpiade mendapatkan momentum secara global.
Komite eksekutif Senam Artistik Eropa memutuskan bahwa Tel Aviv tidak lagi menjadi tuan rumah Kejuaraan Senam Artistik Eropa 2025.
Kejuaraan Polo Air Eropa tahun 2024 dipindahkan ke luar Israel.
4.000 seniman queer berjanji untuk tidak menampilkan atau memamerkan karya mereka di Israel. Organisasi LGBTQ+ tertua di AS menyerukan diakhirinya #GazaGenocide Israel. Sepuluh pembuat film queer mengundurkan diri dari festival film LGBTQ+ yang disponsori pemerintah Israel. National Student Pride di Inggris membatalkan sponsor yang terlibat dalam apartheid dan genosida Israel.
Penutup dan Kesimpulan
Ada beragam cara yang bisa dikontribusikan oleh siapapun dalam posisi apapun untuk berperan dengan beragam cara dalam melawan zionisme, menentang genosida dan semua perilaku biadab Pemerintah Negara Israel di Palestina. Aksi-aksi seperti yang dilakukan oleh para aktivis BDS Movement yang telah berkembang meluas dan menyebar di berbagai penjuru dunia akhirnya mempengaruhi banyak pihak untuk terlibat. Ini juga membuktikan bahwa jejaring advokasi transnasional bisa efektif untuk mempengaruhi kebijakan-kebijakan lembaga-lembaga negara, korporasi, kampus, keagamaan, keolahragaan, kesenian, dan sebagainya. Hal ini setidaknya karena banyak pihak di dunia masih mengemukakan tentang pentingnya hak-hak asasi manusia dan keadilan sosial global. Panjang umur perjuangan!
Penulis ; Virtuous Setyaka (Dosen HI FISIP Universitas Andalas; mengajar mata kuliah Masyarakat Sipil Global, Hak Asasi Manusia dan Keadilan Sosial Global; anggota Geostrategy Study Club (GSC) Indonesia)
